Masyarakat
Pinggir Batas
Indonesia secara
geografis diapit oleh dua samudera dan dua benua, posisi yang seperti inilah
yang menjadikan negara
Indonesia sebagai negara yang memiliki beraneka ragam suku, budaya, flora maupun
fauna. Dengan kondisi yang seperti itu, Indonesia menjadi salah satu negara
yang memiliki banyak kekayaan alam. Namun
pertanyaan terbesar dalam hal ini adalah apakah semua masyarakat di Indonesia merasa
hidup mereka tercukupi dengan semua kekayaan alam yang telah dimiliki oleh
Indonesia sendiri.
Pertanyaan besar
itu harus kita resapi sebagai warga negara yang peduli akan kelangsungan hidup
bangsa Indonesia di masa yang akan datang.
Karena kehidupan masa depan adalah hal yang menentukan nasib bangsa
Indonesia nantinya. Sebagai salah satu
contoh yaitu masyarakat yang berada di pinggiran batas negara. Mereka adalah salah satu cerminan dari wajah
Indonesia yang sesungguhnya. Mereka yang
harus kita perhatikan terlebih dahulu karena merekalah yang pertama kali
dipandang oleh warga negara tetangga sebagai cerminan masyarakat Indonesia pada
umumnya.
Banyak masyarakat
pinggir batas ini kurang mendapatkan perhatian dari pemerintah pusat. Padahal status mereka masih sebagai
warganegara Indonesia. Pemerintah
seharusnya lebih terfokus pada saudara-saudara kita yang berada jauh disana,
bukan hanya memikirkan bagaimana meningkatkan ekonomi setiap tahunnya. Banyak dari mereka yang kehidupannya masih jauh
tertinggal dari masyarakat pada umumnya.
Hal inilah yang menjadi tugas utama dari pemerintah daerah maupun pemerintah
pusat.
Banyak contoh yang
memperlihatkan bahwa kondisi saudara-saudara kita yang berada diperbatasan
sangatlah jauh dari kata layak. Pertama
masalah Pendidikan, anak-anak yang
tinggal didaerah perbatasan harus berjuang keras untuk mendapatkan pendidikan
yang terjamin. Mereka harus menempuh
perjalanan puluhan kilometer demi sebuah ilmu yang nantinya akan mereka dapatkan. Semangat mereka inilah yang patut kita acungi
jempol. Coba bandingkan dengan anak-anak
yang berada di kota-kota besar.
Fasilitas yang mereka dapatkan untuk bersekolah sangatlah cukup bahkan
melebihi dari kata cukup. Tetapi,
semangat mereka untuk bersekolah sangatlah minim, banyak dari mereka
menyepelekan hal yang berhubungan dengan pendidikan disekolah formal. Dipinggir batas pun, guru atau tenaga pengajar
yang tersedia hanya terbatas. Kurangnya
tenaga pengajar ini pun tidak menyurtkan semangat anak-anak daerah sekitar.
Lalu masalah yang
kedua adalah tentang Ekonomi, masyarakat
perbatasan jika dibandingkan dengan masyarakat daerah lainnya kehidupan
perekonoiman mereka sangat tertinggal dari daerah lainnya. Semua ini dikarenakan letak geografis daerah
perbatasan sangat sulit dijangkau, sehingga untuk membangun ekonomi mereka
diperlukan waktu yang tidak sebentar.
Hal-hal semacam inilah yang harus diperhatikan pemerintah Indonesia. Pemerintah harus menyediakan
fasilitas-fasilitas umum yang bisa digunakan untuk mempercepat pembangunan
ekonomi didaerah tersebut. Bagaimana
bisa pemerintah menggencarkan pemerataan pembangunan diseluruh negeri tetapi
untuk fasilitas umum disemua daerah perbatasan saja sangat sulit untuk
dibangun. Kondisi yang seperti ini
harusnya membuat kita malu dengan negara tetangga karena daerah perbatasan
mereka saja sudah dilengkapi fasilitas umum seperti halnya dikota besar.
Lalu permasalahan
selanjutnya adalah Infrastruktur, kurang
tersedianya infrastruktur yang memadai juga mempengaruhi kehidupan masyarakat
daerah sekitar sehingga menjadi masyarakat yang tertinggal dalam segala
hal. Bayangkan saja, dalam jarak puluhan
kilometer hanya terdapat beberapa saja puskesmas yang ada. Bahkan dapat dihitung dengan jari. Padahal, fasilitas seperti inilah yang sangat
diperlukan masyarakat untuk dapat menjaga tubuhnya agar tetap sehat dan mampu memberikan
kontribusi yang besar bagi pembangunan Indonesia. Dalam konteks seperti ini infrastruktur menjadi
factor yang sangat penting dan berpengaruh terhadap kelangsungan pembangunan
ekonomi didaerah tersebut.
Tugas pemerintah
yang selanjutnya adalah menjalankan sesuai dengan sila ke-tiga yaitu Keadilan sosial bagi seluruh rakyat
Indonesia. Kita semua yang tinggal
didalam batas wilayah Indonesia adalah warganegara Indonesia, seharusnya kita
mendapatkan hal yang sama dengan warga yang berada di wilayah yang lainnya.
Sumber :
http://www.kaskus.co.id/thread/50c9c7fae774b4f83900011d/warga-perbatasan-inginjadi-penduduk-malaysia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar