Pages

10 Oktober 2014

BAB 4b Pembelian

PEMBELIAN
Proses Keputusan Pembelian

Keputusan seorang pembeli juga dipengaruhi oleh ciri-ciri kepribadiannya, termasuk usia, pekerjaan, keadaan ekonomi.  Perilaku konsumen akan menentukan proses pengambilan keputusan dalam melakukan pembelian.  Menurut Kotler (1997) ada beberapa tahap dalam mengambil suatu keputusan untuk melakukan pembelian, antara lain :
     1.      Pengenalan Masalah
Merupakan faktor penting dalam melakukan proses pembelian, dimana pembeli akan mengenali suatu masalah atau kebutuhan.

      2.      Pencarian informasi
Seorang selalu mempunyai minat atau dorongan untuk mencari informasi.  Apabila dorongan tersebut kuat dan obyek yang dapat memuaskan kebutuhan itu tersedia maka konsumen akan bersedia untuk membelinya.

      3.      Evaluasi Alternatif
Konsumen akan mempunyai pilihan yang tepat dan membuat pilihan alternatif secara teliti terhadap produk yang akan dibelinya.

      4.      Keputusan Pembeli
Setelah konsumen mempunyai evaluasi alternative maka konsumen akan membuat keputusan untuk membeli.  Penilaian keputusan menyebabkan konsumen membentuk pilihan merek di antara beberapa merek yang tersedia.

      5.      Evaluasi Pasca Pembelian
Merupakan proses evaluasi yang dilakukan konsumen tidak hanya berakhir pada tahap pembuatan keputusan pembelian.  Setelah membeli produk tersebut, konsumen akan melakukan evaluasi apakah produk tersebut sesuai dengan harapannya.  Dalam hal ini, terjadi kepuasan dan ketidakpuasan konsumen.  Konsumen akan puas jika produk tersebut sesuai dengan harapannya dan selanjutnya akan meningkatkan permintaan akan merek produk tersebut di masa depan.  Sebaliknya, konsumen akan merasa tidak puas jika produk tersebut tidak sesuai dengan harapannya dan hal ini akan menurunkan permintaan konsumen di masa depan.

Memilih Alternatif Terbaik
Terjadinya transaksi pembelian (dipandang dari sisi pemasaran) yaitu :
Pembelian yang direncanakan biasanya terjadi berdasarkan kebutuhan, artinya konsumen memang membutuhkan barang-barang tertentu.  Dalam hal pembelian yang telah direncanakan, biasanya konsumen telah memiliki pengetahuan lengkap tentang produk yang hendak mereka beli. Pembelian yang tidak direncanakan terjadi karena konsumen melihat atau merasakan manfaat lain dari manfaat utama produk yang mereka beli.
Di dalam pengambilan keputusan, pengambilan keputusan harus memilih salah satu alternatif di antara banyak alternatif.  Pemilihan dapat mdilakukan berdasarkan pada kriteria tertentu, kompromi, atau tekanan.  Memang harus diakui ada hasil keputusan yang memuaskan semua pihak tetapi ada juga yang merugikan pihak lain.

Memilih Sumber-Sumber Pembelian
Pencarian informasi dapat bersifat aktif atau pasif, internal atau eksternal, pencarian informasi yang bersifat aktif dapat berupa kunjungan terhadap beberapa toko untuk membuat perbandingan harga dan kualitas produk, sedangkan pencarian informasi pasif hanya dengan membaca iklan di majalah atau surat kabar tanpa mempunyai tujuan khusus tentang sumber-sumber pembelian dapat berasal dari komunikasi perorangan dan pengaruh perorangan yang terutama berasal dari pelopor opini, sedangkan informasi eksternal berasal dari media masa dan sumber informasi dari kegiatan pemasaran perusahaan.
      a.      Sumber Pribadi           :  Keluarga, teman, tetangga, kenalan.
      b.      Sumber Komersial      :  Iklan, wiraniaga, agen, keemasan, pajangan.
      c.       Sumber Publik             :  Media masa, organisasi penilai konsumen.
      d.      Sumber Pengalaman  :  Penanganan, pemeriksaan dan menggunakan produk.

Sumber            :


Tidak ada komentar:

Posting Komentar