MANUSIA DAN PANDANGAN HIDUP

MANUSIA DAN PANDANGAN HIDUP

Pandangan hidup merupakan suatu dasar atau landasan untuk membimbing kehidupan jasmani dan rohani.  Pandangan hidup ini sangat bermanfaat bagi individu maupun kelompok, masyarakat dan negara.  Semua tingkah laku, perbuatan, aturan serta undang-undang haruslah terpancar dari sebuah pandangan hidup yang telah dirumuskan.

Segala sesuatu berhulu pada pandangan hidup. Kita akan menganut prinsip-prinsip hidup yang bersesuaian dengan diri kita, selain itu kita juga akan menganut pola pikir yang bersesuaian dengan prinsip hidup kita.  Karena hal itulah, pandangan hidup secara signifikan sangat menentukakan jalan hidup kita secara keseluruhan.  Didalam menjalani hidup selama ini, mungkin kita telah tabrak sana tabrak sini untuk mencari pandangan hidup yang sesuai dengan diri kita yang mampu beradaptasi dengan kondisi fisik dan mental kita.

Namun kendati pandangan hidup ini sangat sesuai dengan pribadi kita, tentu belum tentu itu yang terbaik untuk diri kita dan orang lain.  Dalam mencari pandangan hidup yang lebiih diutamakan adalah pandangan hidup tersebut sangat cocok dan juga terbaik untuk diri kita dan juga terbaik untuk orang lain. Bahkan kalau bisa dapat memberikan suatu hal yang baik dan positif untuk sebanyak-banyaknya orang.  Dalam hal inilah kita wajib berhati-hati.

Kondisi fisik dan mental seseorang selalu berubah-ubah, suatu saat cocok dengan hal yang ini, namun beberapa saat kemudian kita sudah merasa bahwa ada yang pantas dan cocok untuk diri kita.  Sementara itu, pandangan hidup tidaklah serta merta dapat diubah seperti halnya perasaan yang mempengaruhi kondisi fisik dan mental seseorang.  Sekedar hanya untuk menerima dan meresapi suatu pandangan hidup saja sudah sangat sulit, dan tidaklah mudah dan tidak membutuhkan sedikit waktu.  Ringkasnya, kita ingin mengadopsi suatu pandangan hidup yang kita rasa itu sangat tepat dan cocok, kita juga harus memperhatikan baik atau tidaknya untuk diri kita dan orang lain, kita haruslah hati-hati dalam memilih.  Namun walaupun demikian, bukan berarti kita harus mengikuti pandangan hidup yang dianut orang banyak.  Sebab, boleh jadi mereka hanya ikut-ikutan dalam memilih pandangan hidup atau mereka terjebak dalam lingkungan penganut pandangan hidup tersebut.

Seseorang yang menganut pandangan hidup tertentu , pastilah memiliki prinsip hidup tertentu.  Prinsip-prinsip hidup inilah yang nantinya akan menjadi orientasi utama seseorang dalam menjalani hidupnya.  Orientasi utama seseorang dalam menjalani hidupnya sangatlah jelas terekspresikan jalan hidupnya, tujuan  yang ia tetapkan berdasarkan pandangan hidupnya.  Jadi makin jelas kini hubungan erat antara pandangan hidup, prinsip hidup, jalan hidup dan tujuan hidup seseorang.  Disadari atau tidak, hidup setiap manusia tertuju pada satu tujuannya masing-masing, terlepas dari ras, suku, agama, usia, pendidikan, jenis kelamin, etnis, profesi sekali pun, kepribadian masing-masinglah yang dapat menentukan bagaimana cara meraih dan mendapatkan tujuan hidupnya itu.

Didalam memilih sebentuk pandangan hidup yang nantinya akan mempengaruhi jalan hidup kita kedepannya, kita perlu melengkapi diri kita dengan kemampuan memilah-milih antara yang baik dan buruk, antara yang abadi dan semu, antara asli dan yang palsu, yang benar dan yang salah.  Namun biasanya kemampuan ini kita peroleh dari pengetahuan dan pengalaman pribadi kita